Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Usamah El-Madny berkunjung ke Dayah terpadu Al-Muslimun di Gampong Meunjee Me, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, Sabtu (4/8/2018).
Usamah beserta rombongannya tiba sekitar pukul 10:15 WIB, dan disambut Tgk Arif Rahmatillah Jakfar selaku pimpinan dayah.
Turut hadir Kepala Bidang Manajemen Sarana dan Prasarana Mustafa dan Kepala Seksi Sarana Irwan. Adapun kunjungannya adalah menyerahkan bantuan laptop bagi para pimpinan dayah yang berada di wilayah Aceh Utara.
Bertempat di Dayah Terpadu Al-Muslimum yang dipimpin oleh Tgk Arif Rahmatillah Jakfar di Kecamatan Lhoksukon Aceh Utara, Dinas Pendidikan Dayah Aceh menyerahkan 100 unit Laptop untuk 66 Dayah.
Acara ini juga dibarengi dengan Penandatanganan NPHA ( Naskah Perjanjian Hibah Aceh ) antara Pemerintah Aceh dengan Pimpinan Dayah yang menerima hibah. Adapun sumber dana untuk bantuan Laptop adalah menggunakan DOKA Kabupaten Aceh Utara tahun 2018.
Kadis Pendidikan Dayah Kabupaten Aceh Utara, Usman dalam sambutannya menjelaskan bahwa penyerahan laptop ini merupakan tindak lanjut dari pelatihan menggunakan komputer dan laptop untuk dayah.
“Sebelumnya Dinas Pendidikan Dayah Aceh Utara telah bekerjasama dengan kampus Politekhnik Lhoksemawe. Sebenarnya jumlah Laptop yang akan diserahkan adalah 66 unit. Namun karena Dinas Pendidikan Dayah Provinsi Aceh melaksanakan pengadaan melalui e-katalog maka lebih banyak lagi yang bisa dibeli yaitu 100 unit. Maka ada dayah yang akan mendapatkan dua Laptop, kami sangat berterima kasih kepada pihak Dinas Pendidikan Dayah Provinsi Aceh,” ujar Kadis Pendidikan Dayah Aceh Utara yang disambut tepuk tangan hadirin.
Selanjutnya, Kadis Pendidikan Dayah, Usamah dalam sambutannya mengapresiasi kinerja seluruh pimpinan dayah dan guru di dayah yang telah berkontribusi dalam pencerdasan anak bangsa. Menurutnya, saat ini banyak anak yang dititipkan para orang tua kepada dayah untuk diajari ilmu agama sebagai bekal hidup sehari-hari.
“Jadi jasa para guru-guru di dayah sangatlah besar sekali yang tidak mampu dikoversikan dengan nilai apapun. Laptop yang diserahkan agar dapat digunakan dengan sebaik-baiknya oleh dayah, dalam Dayah wajib ada yang bisa mengoperasikan Laptop dan semoga bermanfaat untuk pengembangan Dayah,” ujar Usamah El-Madny.
Pada kesempatan ini, Kadis Dayah yang juga mantan Kepala Biro Humas Pemerintah Aceh ini tidak pernah bosan dalam menyerukan masalah kebersihan Dayah dan tata kelola Manajemen Dayah yang dari hari ke hari harus ditingkatkan.
Sementara itu, Bupati Aceh Utara yang dalam acara ini diwakili oleh Sekdakab Aceh Utara, Abdul Aziz mengucapkan terimakasih Kepada Dinas Pendidikan Dayah Provinsi Aceh yang selama ini telah memperhatikan Pendidikan Dayah di Kabupaten Aceh Utara.
Abdul Aziz dalam sambutannya menyampaikan bahwa sesuai dengan semangat bersama bahwa Pendidikan Agama harus menjadi Prioritas. Oleh karena itu, kata Abdul Aziz lagi, Dayah harus membuktikan bisa memiliki tata kelola manajemen yang baik sehingga menarik minat masyarakat untuk mempercayakan anak nya pada Pendidikan Dayah.
“Untuk itu kami sangat berterima kasih atas fasilitas yang diberikan. Fasilitas Laptop ini diberikan untuk Lembaga, maka dari itu harus digunakan untuk kepentingan lembaga. Gunakan Laptop ini Se Positif Mungkin,” ujar Sekda Aceh Utara, Abdul Aziz.
Perlu diketahui, Dayah Terpadu Al-Muslimum yang berada di Kecamatan Lhoksukon ini berhasil menjadi Juara Umum perlombaan Dayah Bersih dan Sehat seluruh Aceh pada tahun 2017 lalu kategori Dayah Terpadu.
Selain itu, dayah ini juga mendapat dana pembinaan sebesar Rp 16 juta dari Dinas Pendidikan Dayah Provinsi Aceh. Tujuan lomba ini untuk memupuk kebiasaan perilaku hidup sehat di kalangan santri serta menciptakan lingkungan dayah yang bersih dan sehat.[]
Sumber: www.acehtrend.com