Kafilah Kota Banda Aceh berhasil merajai sembilan cabang di MTQ ke-33 Provinsi Aceh yang berlangsung di Aceh Timur. Namun raihan tersebut belum menempatkan Banda Aceh sebagai juara umum ajang dua tahunan tersebut.
Pada malam penutupan MTQ ke-33 yang ditutup secara resmi oleh Sekda Aceh, Dermawan Sabtu malam (25/11/2017), Banda Aceh mengumpulkan 49 poin dari semua cabang yang diikuti. Raihan ini masih dibawah tuan rumah Aceh Timur (68 poin), Aceh Besar (66 poin) dan Aceh Utara (58 poin).
Walikota Banda Aceh H Aminullah Usman mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada para kafilah, pelatih dan official Banda Aceh. Meski belum berhasil menjadi juara umum, tapi pencapaian kafilah Kota kian membaik dari sebelumnya bila dibandingkan dengan prestasi di MTQ ke-32 di Nagan Raya tahun 2015 lalu.
Aminullah bersama Wakilnya Zainal Arifin meminta prestasi ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan lebih baik lagi di masa mendatang.
"Prestasi kafilah kota kian membaik, ini harus dipertahankan dan ditingkatkan menjadi lebih baik lagi. Kita berharap kedepan Banda Aceh dapat menjadi yang terbaik dan sebagai juara umum," harap Aminullah.
Sementara itu, Ketua Kafilah Kota Banda Aceh, Mairul Hazami SE MSi menyampaikan, meski peringkat Banda Aceh masih sama dengan raihah pada MTQ ke-32 yang digelar di Nagan Raya tahun 2015 lalu, tapi dari sisi perolehan juara, kafilah Kota mencatatkan peningkatan signifikan. Di Nagan Raya, kafilah Ibukota Provinsi Aceh ini hanya meraih dua gelar Juara I dari 11 finalis. Sementara di MTQ kali ini berhasil memboyong tujuh gelar juara I dari 13 cabang yang lolos ke final.
Mairul juga menyampaikan, pihaknya tidak terlalu mempersoalkan hasil akhir pada gelaran MTQ tersebut, namun lebih kepada bagaimana menjalankan misi syiar Islam melalui nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Quran.
"Seperti yang diamanahkan Pak Walikota dan Pak Wakil Walikota, MTQ ini kita diminta menjalankan misi dakwah melalui Al-Qur'an. Soal peringkat kita tetap bersyukur dan tentunya kedepan akan kita lakukan pembinaan lebih baik lagi," ujarnya.
Sesuai data dari panitia penyelenggara MTQ, Banda Aceh berhasil menempatkan 13 finalis yang kemudian mampu meraih 9 gelar juara di sejumlah cabang.
Berikut nama kafilah dan daftar lengkap perolehan juara kafilah Banda Aceh di MTQ ke-33:
- Fahmil Putri Juara I
- Mahlil (QS Mujawwad Dewasa Putra) Juara I
- M Akram Murtadha (Tahfidz 1 Juz Tilawah) Juara I
- Ikram Abdul Aziz (Tafsir Bahasa Arab Putra )Juara I
- Syarhil Quran Putra Juara I
- Syarifah Hilaluna (Khat Kontemporer Putri) Juara I
- Azmul Fauzi (MMQ Putra) Juara I
- Haikal Khalilullah (QS Mujawad Remaja) Juara II
- Syahirul Haq (Tahfiz 10 Juz Putra) Juara II
- Aqmarina Asara (Tahfidz 30 Juz Putri) Juara II
- Nurmasyitah (Tafsir Bahasa Arab Putri) Juara II
- Nur Syarifah (QS Mujawwad Dewasa Putri) Juara III
- Misbahul Munawar (Tahfidz 20 Juz Putra) Juara III
- Niswah (Tahfidz 5 Juz Tilawah Putri) Juara Harapan I
- Afdhal Mufasir (Tafsir Bahasa Indonesia Putra) Juara Harapan I
- Syahril Mubarak (Khat Naskah Putra) Juara Harapan I
- Eva Cahyaningsih (Tahfidz 20 Juz Putri) Juara Harapan I
- Mahdalil Ikram (QS Murattal Remaja Putra) Juara Harapan II
- Zakia Syahada (Tilawah Dewasa Putri) Juara Harapan II
- Nadia Ulfa (Tilawah Dewasa Putri) Juara Harapan II
- Cut Ulya (Tafsir Bahasa Indonesia Putri) Juara Harapan II
- M Syakir Al Hafidz (Tartil Putra) Juara Harapan III
- Rahila Syakira (Tartil Putri) Juara Harapan III
- Naqia (Tilawah Remaja Putri) Juara Harapan III
- Teuku Hafas (QS Murattal Dewasa Putra) Juara Harapan III
- Khalilurrahman (Tafsir Bahasa Inggris Putra) Juara Harapan III. (mkk)
Sumber : Humas Setda Kota Banda Aceh