Dayah Terpadu Inshafuddin Laksanakan Workshop AKM Dan Penyusunan RPS

Sekolah Menengah Atas (SMA) Dayah Terpadu Inshafuddin Banda Aceh, Sabtu, 2 Oktober 2021 melaksanakan workshop peningkatan mutu guru dan pelatihan Asesman Kompetensi Minimum (AKM). Kegiatan tersebut diikuti oleh guru dan ustadz-ustadzah Dayah Terpadu Inshafuddin untuk jenjang SMA.

Hasil yang diharapkan melalui kegiatan ini adalah guru mampu memahami tentang pemetaan mutu pendidikan melalui Asesman Kompetensi Minimum (AKM), dan peningkatan kompetensi ustadz-ustadzah melalui pembekalan tata cara penyusunan perangkat pembelajaran dayah serta teknik penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Dayah.

Kegiatan Workshop ini dibuka langsung oleh Direktur Dayah Terpadu Inshafuddin, Drs. Tgk. Abdullah Usman. Dalam sambutannya, Abi Abdullah Usman mengajak seluruh warga Dayah Terpadu Inshafuddin untuk membangun dan mewujudkan peningkatan mutu pendidikan di Dayah inshafuddin.

“Sembari mengutip ayat Al-qur’an, Abi Abdullah Usman menekankan pentingnya peningkatan iman dan ilmu, kompetensi semua tenaga pengajar harus meningkat dan tidak kalah pentingnya juga sangat diperlukan mitra kerja dan membangun komunikasi lintas sektoral seperti Dinas Pendidikan Dayah Provinsi dan Dinas Pendidikan Dayah Kota Banda Aceh”.

Sementara itu, Kepala SMA Dayah Terpadu Inshafuddin Banda Aceh, Nurlaili, S.Pd, M.Pd, “mengajak semua guru dan ustadz-ustadzah untuk mengikuti kegiatan ini dengan ikhlas dan penuh kedisiplinan.

Diharapkan setelah mengikuti kegiatan peningkatan mutu pendidikan dayah ini, guru dan ustadz-ustadzah memperoleh informasi baru tentang upaya peningkatan kualitas belajar peserta didik”.

“Acara Whokshop pendidikan ini, menghadirkan pemateri antara lain Jhon Abdi, Spd, M.Pd (Instruktur Nasional Kemendikbud), materi Asesman Kompetensi Minimal (AKM). Muhammad Syarif, SHI, M.H (Kabid SDM Dinas Pendidikan Dayah Kota Banda Aceh) menyampikan materi Teknik Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Dayah, serta Tgk. Hasanuddin, M. Ed (TU Sudan), (Direktur Dayah Mini Aceh/Akademisi)dan Materi Kurikulum Dayah oleh ”. Lanjut Nurlaili.