Walikota Kota Banda Aceh mengajukan diri sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat Provinsi Aceh ke 34 pada tahun 2019. Surat pengajuan yang ditandatangani Walikota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM telah disampaikan kepada Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf tertanggal 17 November 2017. Dalam surat tersebut, Walikota menyampaikan bahwa MTQ tingkat Provinsi Aceh sudah sangat lama tidak digelar di Banda Aceh, setelah menjadi tuan rumah pada tahun 1992.
Aminullah juga menyampaikan, Banda Aceh sebagai Ibukota Provinsi memiliki fasilitas dan infrastruktur yang sangat mendukung untuk even bertaraf Provinsi, Nasional bahkan Internasional. Artinya Banda Aceh sangat memenuhi syarat untuk menggelar MTQ tingkat Provinsi Aceh ke 34 tahun 2019.
Alasan lain yang disampaikan Walikota adalah Banda Aceh saat ini sedang dan terus berupaya mewujudkan kehidupan masyarakat yang bernuansa Islami menuju Banda Aceh yang gemilang dalam bingkai syariat. Karenanya, pelaksanaan event MTQ itu nantinya akan menjadi salah satu bentuk dukungan Pemerintah Aceh dalam mewujudkan visi dan misi Pemko, yakni ‘Banda Aceh Gemilang Dalam Bingkai Syariat’.
Kepada warga kota, Aminullah berharap dukungannya agar Banda Aceh dapat menggelar even MTQ pada tahun 2019 mendatang dengan menjadi tuan rumah yang baik dan sukses dalam penyelenggaraannya.
Kadis Syariat Islam Kota Banda Aceh, Mairul Hazami SE MSi saat dimintai keterangannya membenarkan permohonan dari Walikota tersebut. Katanya, surat pengajuan sebagai tuan rumah dari Walikota telah diserahkan kepada Pemerintah Provinsi.
Tembusan surat ini juga dikirimkan ke Kanwil Kemenag Aceh, DPRK Banda Aceh, Ketua LPTQ Kota Banda Aceh dan Kantor Kemenag Kota Banda Aceh. (SM)