Banda Aceh-Dayah Terpadu Inshafuddin Kota Banda Aceh merupakan salah satu dayah terbaik di Banda Aceh, dayah yang terakreditasi A ini, didirikan pada tanggal 17 Juli 1998 oleh Ulama dan Cendikiawan Muslim sebut saja Abud Daud Zamzami, Prof. Dr. Safwan Indris, MA, Prof. Dr. Hasbi Amiruddin, MA, Prof. Dr. Azman Ismail, MA, Prof. Dr. Damanhuri Basyir, MA, Dr. Qismullah, MA dan sejumlah tokoh lainnya.
Setiap Tasyakur dan Milad, Dayah Terpadu Inshafuddin punya tradisi memberikan penghargaan bagi Santri Prestasi baik dalam bidang Akademik maupun bidang Hifzul Qur`an (Santri Tahfidz), ungkap Tgk Nasrul Zahidy S,Sos, Wakil Pimpinan Dayah Terpadu Inshafuddin (DTI)
Senin, 29 Juli 2024 DTI menggelar Milad dan Tasyakur ke-26, Hauna Azkia Santriwati Kelas III SMP yang kini melanjutkan studi pada Dayah Madrasah Ruhul Islam Anak Bangsa (RIAB) meraih prediket Mumtaz untuk katagori Kelas III SMP. Hauna Azkia dinobatkan sebagai Peraih Predikat Santri Berperstasi Tingkat SMP Tahun Ajaran 2023/2024. Pemberian Reward ini dengan menilai kemampuan Akademik selama studi di Dayah sejak Kelas I SMP hingga Kelas III serta melihat capaian prestasi rapor dayah sehingga diberikan katagori Juara Umun dengan Prediket Mumtaz, ungkap Ustad Tajul Fuzari, SH saat membacakan Surat Keputusan yang dikeluarkan oleh Pimpinan DTI Drs. Tgk. H. M. Daud Hasbi, M.Ag (Abi Daud Hasbi).
Hauna Azkia bukan hanya unggul di bidang akademik, juara umum di angkatannya, akan tetapi juga punya kemampuan bahasa Asing (Arab, Inggris dan Korea). Pada Tahun 2022 Hauna Azkia juga dinobatkan sebagai queen of languange.
Tentu pemberian penghargaan ini berdasarkan penilaian yang ketat diantaranya hasil pemantauan keseharian di dayah, kemampuan bahasa Asing, prilaku dan prestasi akademik baik dayah maupun sekolah, akhirnya dewan guru memutuskan Hauna Azkia layak meraih prestasi dalam bidang queen of langguange di Tahun 2022.
Anak pertama Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Banda Aceh, Muhammad Syarif, SHI,M,H yang juga Ketua Komite Dayah Terpadu Inshafuddin, bersyukur atas capaian prestasi yang membanggakan, sejak menjadi Santri TPQ Plus Baiturrahman Banda Aceh, Hauna Azkia juga pernah meraih juara I MTQ Cabang Tartil Qur`an tingkat anak-anak Pegawai Negeri Sipil (PNS) se-Kota Banda Aceh pada Tahun 2016 yang dibuat oleh BKPP Banda Aceh dalam rangka Hari Ulang Tahun Kota Banda Aceh ke-811. Kini Ananda Hauna Azkia mondok sebagai Santri Kelas I tingkat Madrasah Aliyah di Dayah Ruhul Islam Anak Bangsa, salah satu Dayah Terpadu terbaik di Aceh yang didirikan oleh Prof. Dr. H. Syamsudin Mahmud, M.Si Gubernur Aceh Periode 1993-2000 (Red)