Disdik Dayah Latih 194 Guru Kontrak

Dinas Pendidikan Dayah Aceh menggelar Pelatihan dan Pembinaan Kompetisi Guru Kontrak Dayah di Hotel Mekkah Banda Aceh pada 10-15 April 2019.

Ketua panitia Rosti Maidar pada pembukaan pada Rabu malam mengatakan, pelatihan itu diikuti 194 guru kontrak dayah. Peserta terbagi dalam dua angkatan. Angkatan pertama berjumlah 100 orang yang mengikuti acara dari tanggal 10-12 April 2019 dan angkatan kedua berjumlah 94 orang yang mengikuti acara dari tanggal 13 sampai 15 April 2019.

Pemateri dalam pelatihan ini mengundang para narasumber yang berasal dari FKIP Unsyiah, yaitu Dr. Andi Ulfa Tenri Pada, Erni Maidiyah, M.Pd, dan Latifah Hanum, M.Si. Sedangkan pemateri dari kalangan dayah adalah Pimpinan Dayah Madani Al-Aziziyah Banda Aceh, Tgk Muhammad Hatta, Lc, M.Ed.

Kadis Pendidikan Dayah Aceh, Usamah El Madny, saat membuka langsung acara itu mengatakan, Pemerintah Aceh sangat serius dan bersemangat melaksanakan pengembangan dan pembangunan di sektor pendidikan dayah.

“Seperti kita ketahui bersama bahwa pendidikan berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta kepribadian yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Acara pelatihan dan pembinaan kompetisi ini sebagai salah satu upaya peningkatan mutu pendidikan Dayah,” ujar Usamah El Madny.

Dalam sambutannya, Usamah berpesan kepada guru kontrak yang mengajar di dayah agar dapat memperbaharui komitmen dan semangat. Tujuannya agar lebih giat dan tekun lagi dalam proses belajar dan mengajar di dayah. Dalam hal ini, kata Usamah lagi, para guru kontrak butuh konsentrasi penuh dan totalitas di tempat tugas masing-masing.

Menurutnya, tugas menjadi guru itu berat dan sekaligus mempunyai tanggung jawabnya sangat besar. Oleh karena itu, tambah Usamah lagi, jerih payah guru kontrak tak sanggup dibalas sampai kapanpun oleh Pemerintah Aceh. Pasalnya, kontribusi dan jasanya sangat besar dalam mewujudkan Aceh Carong dan Aceh Meuadap.

“Guru kontrak dayah adalah bagian dari kami, yang ditempatkan untuk membantu dayah, jika ada keluhan dan permasalahan agar dapat disampaikan kepada kami, kita akan carikan solusi bagi guru-guru sekalian, ini juga bagian dari penghargaan kami kepada guru yang sudah 10 tahun lamanya mengabdi di Dayah,” ujar Usamah El Madny.

Usamah mengimbau agar para guru kontrak dayah yang menjadi peserta pelatihan dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya. “Momentum ini untuk menyerap materi dan informasi sehingga sekembalinya saudara ke dayah dapat mengembangkan ilmu yang didapat, dengan harapan kinerja guru akan meningkat seiring cita-cita dan tujuan pendidikan,” tutup Usamah El Madny.[]