Banda Aceh- Dinas Pendidikan Dayah Kota Banda Aceh akan melaksanakan Pelatihan Ekonomi Kreatif bagi santri dan guru dayah sejak tanggal 22-23 Oktober 2024 di Hotel Mekkah. Kegiatan ini dikuti sebanyak 50 orang santri dan guru dayah di Banda Aceh dengan menghadirkan narasumber professional di bidangnya antarala lain: M. Mulyakhan, S.Pd (Juara Nasional Pengusaha Muda Ekonomi Kreatif) serta Wahyu Rezeki, M.Ikom, CH, CHt (Trainer Pelaku Ekonomi Kreatif).
Kegiatan ini direncanakan dibuka langsung oleh Pj Walikota Banda Aceh, Bapak Ade Surya, ST, ME, ungkap Kadisdik Dayah Banda Aceh, Bapak Muhammad, S.Sos, MM. Lebih lanjut Muhammad mengatakan; ”Era Revolusi Industri 4.0 ditandai dengan munculnya pembaharuan disegala bidang kehidupan dengan teknologi sebagai penggerak utamanya dan tak terkecuali dibidang ekonomi serta Pelaku Usaha Ekonomi Kreatif. Saat ini pertumbuhan UMKM di Kota Banda Aceh cendrung meningkat baik yang bersifat go online maupun offline. "UMKM menyimpan potensi ekonomi yang sangat besar jumlahnya, termasuk potensi pertumbuhan UMKM Dayah. Tentunya apa yang dilakukan oleh Disdik Dayah Banda Aceh adalah langkah maju dan progresif," dalam mendorong Pertumbuhan Pelaku Usaha Ekonomi Kreatif di Dayah, ungkap Muhammad..
Sementara Muhammad Syarif, SHI,M.H Kabid SDM dan Manajemen sebagai PPTK kegiatan ini, berharap agar seluruh peserta mengikuti kegiatan pelatihan Ekonomi Kreatif dengan serius, karna narasumber yang dihadirkan sangat kompeten dibidangnya. Kegiatan ini bersumber dari dana Otsus 2024 dan pasca kegiatan ini selesai akan dilanjutkan dengan Pelatihan Rencana Pembelajaran Santri (RPS) sebagai bagian dari Ikhtiar Disdik Dayah Banda Aceh dalam mendorong peningkatan bobot Akreditasi Dayah di Banda Aceh.
"Mimpi besar kita adalah mendorong terwujudnya Kemandirian Ekonomi Dayah. Dengan berbagai model bisnis ekonomi kreatif di Dayah. yang nantinya menjadi pemantik bagi Santri dan Guru Dayah di Banda Aceh dalam mengembangkan potensi bisnis di dayahnya. (Red)