Wali Kota Banda Aceh H. Aminullah Usman, SE. Ak, MM menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran Satuan Narkoba Polresta Banda Aceh yang berhasil menggagalkan peredaran ribuan pil ekstasi di Banda Aceh.
Seperti diberitakan sejumlah media, Minggu (2/9) malam tadi polisi menangkap seorang Bandar Narkoba kelas kakap berikut barang bukti berupa 5.000 butir pil haram tersebut di kawasan Kampung Kramat.
“Saya atas nama pemerintah dan masyarakat Kota Banda Aceh menyampaikan apresiasi yang tinggi dan terima kasih kepada pihak kepolisian atas penangkapan tersebut,” kata Aminullah di sela-sela kegiatan dinasnya di Semarang, Jawa Tengah, Senin (3/9).
“Tadi saya baca beritanya, ini penangkapan terbesar di Aceh sepanjang 2018. Polisi juga dibantu dengan informasi dari masyarakat untuk mengungkap kasus ini. Untuk itu saya juga mengucapkan terima kasih kepada warga kota yang semakin peduli terhadap bahaya narkoba,” katanya.
Menurut Aminullah, Narkoba memiliki efek yang sangat merusak bagi generasi muda kita. “Oleh sebab itu semua pihak harus berperan aktif dalam memerangi Narkoba mulai dari orang tua, pihak sekolah, dan segenap elemen masyarakat.”
“Jangan beri ruang sedikit pun bagi pengedar atau bandar Narkoba di Banda Aceh. Saya juga telah mencanangkan gerakan Banda Aceh Bebas Narkoba pada 2019 nanti. Pemko Banda Aceh tak sendiri, kita bekerjasama dengan TNI/Polri, BNN, dan seluruh stakeholder. Dukungan masyarakat juga mutlak kita perlukan. Bersama kita pasti bisa mewujudkan Banda Aceh Bebas Narkoba,” ujar Wali Kota. (Red)
Sumber:NBA