Pemko Banda Aceh Raih Prediket Standar Tertinggi Laporan Keuangan

Pemerintah Republik Indonesia memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kota Banda Aceh atas keberhasilan menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan Tahun 2016 dengan Capaian Standar Tertinggi. 

Piagam penghargaan yang ditandatangani Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tersebut diserahkan langsung kepada Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman oleh Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Aceh Zaid Burhan Ibrahim, Senin (20/11/2017) di pendopo wali kota.

Dalam sambutan singkatnya, Zaid Burhan mengatakan penghargaan ini diberikan karena Pemko Banda Aceh dinilai mampu menyusun dan menyajikan laporan keuangan 2016 dengan sangat baik. “Pesan Bu Menkeu, penghargaan ini harus diterima langsung oleh Pak Wali,” katanya.

“Selamat atas capaian ini, dan kami berharap dapat terus dipertahankan predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) atas laporan keuangan yang telah diraih Banda Aceh sembilan kali dimana dalam lima tahun terakhir mampu diraih secara berturut-turut. Semoga tahun depan Banda Aceh bisa meraih lagi capaian ini sehingga penghargaannya dapat diberikan langsung oleh presiden,” katanya.

“Kami juga siap bekerjasama dan mendukung Pemko Banda Aceh dalam mempertahankan prestasi ini ke depan. Dan jika ada kendala dalam penyusunan laporan keuangan nantinya, jangan sungkan-sungkan untuk menghubungi dan berkoordinasi dengan kami,” kata Zaid yang pada kesempatan itu turut didampingi oleh Kabid Pembinaan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Fauzil Amri.

Sementara itu, Wali Kota Aminullah menyampaikan rasa bahagianya atas penghargaan tersebut. “Ini artinya kerja keras jajaran Pemko Banda Aceh selama ini mendapatkan hasil yang baik, dan penilaiannya juga dilakukan oleh pihak yang berkompeten. Semoga prestasi ini tidak membuat kami lalai, namun terus berupaya untuk menjadi baik lagi pada masa mendatang,” katanya.

Aminullah juga menyatakan komitmen Pemko Banda Aceh untuk mempertahankan predikat WTP atas laporan keuangan 2017 dan mencatat rekor 10 kali pencapaian WTP. “Jika hal itu dapat terwujud, maka melalui Pak Kakanwil kami berharap penyerahan penghargaan secara simbolis oleh presiden di istana negara tahun depan dapat diberikan kepada Banda Aceh,” harapnya.

Acara yang yang ditutup dengan coffee morning bersama itu turut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan, Keistimewaan dan Kesra Setdako Banda Aceh Bachtiar, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Iskandar, Asisten Administrasi Umum M Nurdin, dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Banda Aceh Purnama Karya, serta sejumlah pejabat lainnya. (Jun)