Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Usamah El-Madny, membuka pelatihan life Skill menjahit bagi santriwati, Minggu (1/7/3018). Pelatihan yang diikuti 20 santri ini berlangsung selama 20 hari di SMK 3 Lhong Raya, Banda Aceh.
Usamah El-Madny dalam sambutannya berharap, peserta mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh sehingga ilmu yang didapat berguna bagi santri dalam berwirausaha.
“Kemandirian dayah dan santri merupakan cita-cita mulia Gubernur Aceh Irwandi Yusuf menuju Aceh Carong,” ujar Usamah El-Madny.
Dalam sambutannnya, sosok yang dikenal kadis bersarung ini menyampaikan, kehadiran peserta pelatihan ini membutuhkan pengorbanan yang sangat besar. Hal ini dikarenakan pelatihan ini tidak dapat mengikuti pengajian sebagaimana biasanya. Selain itu, peserta yang mengikuti suasana yang baru baik dari segi lingkungan dan aktivitas sehari-hari yang sangat jauh berbeda.
“Suasana dan aktivitas yang baru ini semoga menjadi dorongan dan dapat memberikan semangat yang tinggi bagi seluruh peserta sekalian. Karena dengan semangat tinggi yang kita miliki akan memengaruhi hasil dari pelatihan itu sendiri,” ujar Usamah El-Madny.
Usamah berharap peserta yang mengikuti pelatihan ini dapat mengembangkan keterampilan yang dimilikinya setiba di dayah masing-masing. Selanjutnya, para peserta juga dapat memanfaatkan waktu semaksimal mungkin untuk terus belajar tentang menjahit. Meski hari-hari yang dilewati peserta akan terasa bosan, jenuh, tidak betah, dan malas belajar.
“Tapi percayalah, nantinya para peserta akan merasa waktu cepat sekali berakhir pelatihan yang sedang diikuti ini. Oleh karena itu, sejak pertama masuk pelatihan, belajarlah dengan sungguh-sungguh dan gunakan waktu sebaik mungkin. Bagi peserta yang tidak belajar dengan baik, maka sangat rugi dengan peluang seperti ini karena tidak akan terulang lagi,” ujar Usamah El-Madny.[]
(Acehtrend-Taufik Ar Rifai)