Apel Tahunan Pekan Perkenalan Khutbatul ‘Arsy Dayah Perbatasan Darul Amin

Pelaksanaan Acara Apel Tahunan Pekan Perkenalan Khutbatul ‘Arsy (PKA) Dayah Perbatasan Darul Amin (DPDA) berjalan lancar dan sukses, hal tersebut ditandai dengan besarnya atensi masyarakat untuk menyaksikan perhelatan akbar tersebut.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam acara tersebut adalah Kepala Dinas Pendidikan Dayah Provinsi Aceh (DPDPA) yang di wakili oleh Bapak Drs. Muhammad Nasir selaku pejabat UPTB Dayah Aceh. Acara tersebut juga turut dihadiri oleh jajaran muspika Kabupaten Aceh Tenggara, wali santri dan tokoh masyarakat.


Dalam memberikan amanah, Muhammad Nasir mengatakan “diantara lima lembaga pesantren yang dibina oleh dinas pendidikan dayah provinsi Aceh hanya dayah perbatasan Darul Amin yang mampu dan konsisten melaksanakan acara besar seperti ini setiap tahun”. Dalam awal sambutan juga beliau mempertegas status pesantren darul amin sebagai intansi yang bernaung langsung dibawah DInas Pendidikan Dayah Provinsi Aceh. Sebagai penutup beliau sangat mengapresiasi kinerja panitia, dewan guru dan santri dalam mensukseskan acaran ini”.


Apel Tahunan PKA tahun ini lebih semarak dibanding tahun-tahun sebelumnya karena disaksikan oleh lebih seribu pasang mata. Selain diikuti oleh dewan guru dan santri juga turut mengundang wali santri, masyarakat sekitar, dan dinas terkait baik tingkat provinsi maupun kabupaten sehingga jumlahnya mencapai 1000 orang lebih.


Acara tersebut bertempat di lapangan serba guna pesantren, dimulai pukul 08.00 pagi hingga 11.00. Tema yang diusung PKA tahun ini adalah Dengan Semangat Pekan Perkenalan Kita Gali Potensi Diri Untuk Kemajuan Bangsa. “Tema kita tahun ini semakin mempertegas peran pesantren dalam mencetak kader umat untuk kejayaan bangsa. Ragam kegiatan ekstrakurikuler yang ada di pesantren berfungsi mengasah keterampilan hidup (life skill) santri sehingga mampu berkompetisi selepas tamat pesantren. Dimana kreativitas hasil pendidikan ekstrakurikuler tersebut dapat di lihat dari penampilan-penampilan yang di pertontonkan santri dalam acara PKA ini”. Ujar Anggung, salah seorang guru kader Darul Amin yang saat ini tengah menempuh program doktoral pada salah satu Universitas Agama Islam Negeri.


DIa juga menambahkan, dengan basic pengetahuan agama yang dimiliki santri diharapkan lulusan pesantren menjadi perekat umat -munzirul qoum- di tengah propaganda perpecahan umat yang terjadi belakangan ini.
Menjadi bagian dari rangkaian acara ini adalah penampilan kreativitas santri, diantaranya adalah Tari Nusantara, Scouting Dance, Pidato Bahasa Asing, LKBB Santriwati, dan yang menjadi favorit audience perbeda dan persada.

Darul Amin tahun ini kembali mengalami lonjakan peningkatan jumlah santri yang sangat signifikan. Pada awal tahun ajaran 2017-2018 ini jumlah santri mencapai 450 orang. Dari penerimaan santri baru yang dibuka dua gelombang, pendaftar berjumlah 220 orang sedangkan yang diterima hanya 202 orang. Hal tersebut tidak lepas dari proses pendidikan dan pengajaran dayah yang bermutu di tambah pengelolaan manajemen yang modern dan akuntabel.

Sumber; Disdik Dayah Aceh