Marwan, SE, Ak, M.Si Sosok Penting Bidang Keuangan Disdik Dayah Banda Aceh

Oleh: Muhammad Syarif*

Salah satu pejabat strategis pada Dinas Pendidikan Dayah (Disdik Dayah) Kota Banda Aceh adalah Marwan, SE, Ak, M.Si, Kasubbag Keuangan, Program dan Pelaporan. Memiliki tugas dan tanggung jawab berat, dimana setiap transaksi keuangan harus melewatinya. Ia juga menjadi sosok sentral dalam proses inputan perecanaan program dan kegiatan berbasis Aplikasi E-REN yang kini tersentral menjadi SIPD. Tugas yang berat dan penuh kehati-hatian dalam setiap mengimput satuan harga dan belanja. Memastikan inputan tersebut sesuai Renstra, Renja dan Pagu Angaran yang telah diberikan oleh Bappeda.

Marwan bukan orang baru mengurusi tupoksi keuangan. Sejak Awal bertugas di Sekretariat DPRK Banda Aceh dan terakhir bertugas pada Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh ianya konsisten mengutak-atik anggaran. Ibarat sopir sudah sangat lihai, bahkan tahu mana jalan berlubang atau tidak. Saya mengenalnya sudah cukup lama dan baru satu kesebelasan (Tim) pada saat Disdik Dayah dibentuk, kami adalah orang pertama yang memformulasikan berbagai program dan kegiatan pada Disdik Dayah Banda Aceh tentunya dibawah komando Zahrol Fajri, S.Ag, MH yang kini menjadi Kepala Disdik Dayah Aceh.

Saya tidak bisa bayangkan betapa Marwan sangat berjasa dalam mengendalikan berbagai transaksi keuangan dalam “bahasa siklus keuangan daerah” disebut Anggaran Kas. Disaat Qanun APBK dan APBK-P telah disahkan oleh legislatif, ianya berjibaku dalam melakukan inputan E-REN siang dan malam, bahkan terkadang hingga larut malam, ia sendirian di kantor. Maka sangat wajar jika terkadang Marwan agak telat masuk kantor, karena ia memburu tugas yang begitu padat yang harus dia emban. Disaat Dinas ini pertama dibentuk, kami berwara-wiri ke Bappeda, memastikan setiap program dan kegiatan yang telah kami susun tidak didelet. Bukan hanya itu, Marwan juga memastikan beberapa program baru yang belum ada dalam Sisdur Keuangan Daerah dimasukkan dalam aplikasi E-REN.  Karena kalau tidak terekam dalam data base E-REN maka program dan kegiatan tidak bisa dieksekusi. Krue semangat..sukses selalu kawan dalam mengemban amanah suci.

*Penulis adalah Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Banda Aceh